Indonesia kembali mengingat hari kemerdekaannya atas perjuangan para rakyatnya. Desakan-desakan kaum muda kepada para kaum tetua untuk segera menyatakan kemerdekaan hingga berakhir dengan peristiwa di Rengasdengklok.
Sudah 68 tahun Indonesia telah berkiprah dengan kemerdekaannya dari sebuah gerakan kaum muda bersikukuh untuk dapat memerdekakan negeri Indonesia dari penjajahan, Kemerdekaan adalah hak mutlak setiap bangsa tidak sebuah hadiah dari negeri lain, itulah alasan mereka saat 2 kota di jepang telah dibom atom oleh sekutu.
Masuk di abad 21 saat ini.
Bisa jadi pemuda zaman ini; khususnya para mahasiswa, dapat mendidikasikan diri di abad 21 ini melakukan perjuangan demi tercapainya kecerdasan bangsa. Zaman ini adalah zaman yang telah berbeda dimana pengetahuan yang utama, jelas bukan zamannya dimana para siswa hanya melihat dan mendengarkan saja, bukan masanya mengingat semata tapi yang aktiflah yang bisa berjaya. Yuk, bekali mereka dengan sesuatu yang berguna agar mereka mampu menghadapi masanya. Ini seperti kehidupan kampus yang menuntut keintelektualan akademis dan keaktifan di masyarakat baik di kampus dan diluar kampus.
Berpikir tingkat tinggi, kreasi, inovasi, mahir kolaborasi, terampil berkomunikasi, santun dan berempati semua itu adalah kunci selain melek media dan teknologi. Pertanyaan besarnya, apakah kita siap untuk menghadapi tantangan sebagai pendidik mereka ? Mari kita rubah paradigma mengajar.
Tidak ada guna kita berdiam atas keadaan pendidikan bangsa sendiri. Indonesia mencakup pulau-pulau, kemajuan pendidikan tak sanggup diwakilkan dengan kemajuannya di 1 pulau saja. Ayo, melangkah bersama karena ini adalah salah satu jalan kita sebagai pengabdian masyarakat sekaligus demi cita-cita mulia untuk mencerdaskan bangsa, seperti KKN Mahasiswa kependidikan.
Faktanya saat ini, banyak yang melakukan migrasi dari negara luar untuk mencari nasi dinegeri ini. Bila kita tak jeli, dan tak siap kompetisi bisa jadi negeri ini akan terjajah kembali. Saatnya Indonesia untuk mulai berubah dan kualitas pendidikan adalah modal utamanya. Jadi, ayo kobarkan semangat perjuangan Indonesia bergerak menuju kebangkitan.
CatatanSalim 